Senin, 11 Agustus 2014 15:06 WIB
.
MOSKOW, PedomanNEWS - Jelang digelarnya Pesta Olahraga se Asia yang berlangsung di Incheon, Korea Selatan membuat sejumlah negara melakukan persiapan demi mendapatkan emas dan prestasi lebih. Seperti yang dilakukan Indonesia terutama cabang olahraga Dayung dimana dalam mempersiapkan Asian Games, cabang ini melakukan persiapan dengan mengikuti International Canoe Federation Sprint, World Championship (2014 ICF Canoe Sprint World Championship) yang diselenggarakan pada tanggal 6-10 Agustus 2014, di Moskow, Rusia.
Sebagaimana diinformasikan Rachelia Mia staff Pensosbud KBRI Moskow kepada PedomanNEWS melalui email mengatakan kejuaraan dayung dunia dimaksud dilaksanakan di Moscow Rowing and Canoeing Centre di Krylatskoe, Moskow. Upacara pembukaan 2014 ICF Canoe Sprint World Championship dilakukan pada tanggal 6 Agustus 2014, sedangkan kejuaraan berlangsung selama 4 hari, 7-10 Agustus 2014, dan dilanjutkan dengan upacara penutupan pada tanggal 10 Agustus 2014. 2014 ICF Canoe Sprint World Championship diikuti oleh sekitar 500 orang peserta dari total 87 negara.
Tim dayung Indonesia, yang dikirimkan oleh Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (PODSI), terdiri dari sejumlah atlet, manajer, pelatih, dan wakil dari Kementerian Pendidikan dan Olahraga (Kemenpora).
Dalam kejuaraan ini, Indonesia mengirimkan 11 orang atlet, yang terdiri dari 10 atlet putra, dan 1 atlet putri, yang mengikuti pertandingan pada sejumlah nomor (kayak 200 meter, kayak 500 meter dan kano 200 meter, putra/putri), baik perorangan, berpasangan, maupun relay (estafet). Sejumlah 11 orang atlet dayung Indonesia dimaksud, antara lain, Erni Sokoy, Spens Stuber Mehue, Marjuki, Muchlis, Sutrisno, Gandir, Silo, Maizir Riyondra, Dedi Kurniawan, Andri Sugiarto, dan Anwar Tarra.
Partisipasi Indonesia untuk mengikuti 2014 ICF Canoe Sprint World Championship juga digunakan dalam rangka mempersiapkan diri untuk Asian Games 2014, yang direncanakan akan diselenggarakan pada 19 September - 4 Oktober 2014 di Incheon, Republik Korea.
Ajang yang cukup bergengsi, 2014 ICF Canoe Sprint World Championship, dijadikan sebagai salah satu tolak ukur awal persiapan untuk Indonesia dapat unggul nantinya dalam pertandingan dayung pada 17th Incheon Asian Games 2014.
Pada 16th Asian Games di Guang Zhou, RRT, tahun 2010 yang lalu, nama Indonesia cukup harum, khususnya dalam pertandingan dayung dengan berhasil mengantongi 3 emas dan 3 perak.
Target utama Indonesia dalam 2014 ICF Canoe Sprint World Championship, adalah perbaikan catatan waktu dalam pertandingan, dan terbukti pada 2014 ICF Canoe Sprint World Championship, Indonesia berhasil menaikkan dan meningkatkan catatan kecepatan waktu yang signifikan dibandingkan catatan waktu sebelumnya.
Pada 2014 ICF Canoe Sprint World Championship, Indonesia berhasil masuk ke semi final untuk nomor kayak 200 meter perorangan puteri (Erni Sokoy), dan kayak 200 meter perorangan putera (Maizir Riyondra), dan kayak 200 meter berpasangan putera (Silo dan Gandir).
Sementara itu, Indonesia mencapai prestasi dengan berhasil lolos maju ke Final B, pada nomor kano 200 meter berpasangan putera (Spenz Stuber Mehue dan Marjuki).
Kegigihan tim Dayung Indonesia, dalam rangka mempersiapkan langkah perjuangan selanjutnya pada 17th Incheon Asian Games 2014, sangat terasa dengan semangat mereka yang tak kenal lelah dalam berlatih, sebagaimana yang disampaikan manajer tim dayung Indonesia, Hari Sidharta
“Para atlet berlatih hampir setiap hari, pagi dan sore hari. Dan setiap latihan berlangsung sekitar 2-3 jam”, ujar Hari Sidharta
Untuk merayakan keberhasilan Indonesia pada 2014 ICF Canoe Sprint World Championship, Duta Besar RI untuk Moskow, Djauhari Oratmangun, mengundang tim dayung Indonesia dalam jamuan makan malam di Wisma Duta.
Dalam sambutannya pada saat jamuan makan malam, Duta Besar RI untuk Moskow, memberikan apresiasi prestasi yang telah diraih oleh tim dayung Indonesia.
“Olahraga merupakan bentuk nasionalisme baru, oleh karena itu prestasi olahraga merupakan salah satu indikasi kuatnya suatu negara”, ujar Djauhari Oratmangun.
Kegigihan dan semangat dari Tim Dayung Indonesia ini patut diacungi jempol, sambil berharap kesuksesan dan harapan terbaik untuk Indonesia mengukir prestasi yang membanggakan di ajang berikutnya, 17th Asian Games 2014, di Incheon, Republik Korea.
Rhesa Ivan Lorca